Selasa, 28 Agustus 2012

Transpor Membran


Membran plasma bersifat selektif permeabel (semi permeabel) yang artinya membran plasma dapat dilalui oleh molekul atau ion tertentu. Perpindahan molekul atau ion melewati membran ada dua macam, yaitu :
1.       Transpor Pasif
Merupakan perpindahan molekul atau ion tanpa menggunakan energi sel. Perpindahan tersebut terjadi secara spontan mengikuti gradien konsentrasi.
a.       Difusi
Adalah perpindahan molekul-molekul zat dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah baik melewati membran plasma atau tidak. Difusi dibedakan menjadi dua.
1)      Difusi Sederhana
Terjadi secara spontan, molekul zat akan berdifusi menyebar ke selurh ruangan sampai dicapai kesetimbangan. Kesetimbangan ini ditandai dengan kerapatan zat yang seragam di seluruh bagian ruang.
Faktor-faktor yang memengaruhi proses difusi sederhana :
a)      Wujud Materi
Dibandingkan dengan zat cair dan zat gas, zat padat lebih lambat dalam proses difusi
b)      Ukuran Molekul
Molekul yang berukuran besar akan lebih lambat melewati membran daripada molekul yang berukuran kecil
c)       Konsentrasi Zat
Semakin besar gradien konsentrasi antara dua zat maka akan semakin cepat laju difusinya
d)      Suhu
Kenaikan suhu akan mengakibatkan molekulnya lebih cepat bergerak sehingga laju difusi semakin cepat
2)      Difusi terbantu
Merupakan proses difusi dengan perantara protein pembawa dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah. Contoh mekanisme difusi terbantu yaitu proses molekul glukosa melewati membran.
b.      Osmosis
Adalah perpindahan molekul-molekul pelarut dari larutan berkonsentrasi rendah (hipotonik) ke larutan berkonsentrasi tinggi (hipertonik) melalui selaput semipermeabel. proses osmosis dapat mengakibatkan kerusakan sel. Air akan masuk ke dalam sel jika
konsentrasi larutan dalam sel tinggi sehingga terjadi endosmosis. Air di dalam sel akan keluar jika konsentrasi larutan di luar sel tinggi dan terjadi eksosmosis.
2. Transpor Aktif 
Adalah transpor yang memerlukan energi untuk melawan gradien konsentrasi. Contoh transpor aktif antara lain pompa natrium-kalium, endositosis, dan eksositosis.
a.       Pompa Natrium-Kalium
Ion Na+ dan K+  sangat dibutuhkan oleh tubuh. Kedua ion ini dapat melewati membran. Namun, tubuhlebih membutuhkan ion K+  daripada Na+  sehingga diperlukan lagi pemasukan ion K+  di dalam sel dan pengeluaran ion Na+ . Akibatnya, konsentrasi ion K+  di dalam sel tinggi, sedangkan di luar sel rendah. Sebaliknya, konsentrasi Na+  di dalam sel rendah, sedangkandi luar sel tinggi.
b.      Endositosis dan Eksositosis
Endositosis adalah proses pemasukan zat ke dalam sel. Proses ini terjadi melalui fagositosis dan pinositosis. Fagositosis yaitu proses memakan sel atau benda padat, misal sel darah putih memakan benda asing yang masuk ke aliran darah. Pinositosis, proses penyerapan zat cair oleh sel, misal sel menyerap zat cair dan memasukkannya ke dalam vakuola
Ekositosis, proses pengeluaran zat dari dalam sel ke luar sel.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar